Wednesday, November 21, 2012

Utang atau Hutang?

Ahmad Afandi


Kita mungkin sering menggunakan kata 'utang' dalam percakapan, menggunakan kata 'hutang' dalam penulisan dan menggunakan kata 'hutang piutang' dalam penggabungan. Dalam penggabungan, kita melihat kata 'piutang', bukan 'pihutang'. Jadi, mana yang benar: utang atau hutang?


Kalau kita buka Kamus Besar Bahasa Indonesia, akan kita temukan kata hutang yang dirujukkan pada kata utang.


Kata hutang tidak diberi makna, yang diberi makna hanyalah utang. Demikian juga, himbau dan hisap dirujuk pada imbau dan isap. Itu berarti bahwa kata utang, isap dan imbau lebih diutamakan pemakaiannya.


Pada umumnya ungkapan yang dikenal masyarakat, seperti utang, piutang, utang nyawa, utang budi dan utang emas boleh dibayar tetapi utang budi dibawa mati, diturunkan dari kata utang, bukan hutang. Lagi pula, di dalam kamus Malay-English Dictionary terbitan tahun 1959 oleh Wilkinson atau Kamus Umum Bahasa Indonesia oleh W.J.S. Poerwadarminta terbitan tahun 1951 tertulis utang, bukan hutang. Itu berarti bahwa bentuk utang itu sudah lama digunakan orang.

No comments:

Post a Comment